KONSTRUKSI INSTRUMEN PENGUKURAN KONFLIK PEKERJAAN KELUARGA PADA IBU YANG BEKERJA: BERBASIS PENDEKATAN INDIGENOUS

Authors

  • Muhammad Wahyu Kuncoro Universitas Mercu Buana Yogyakarta
  • Triana Noor Edwina Universitas Mercu Buana Yogyakarta
  • Sowanya Ardi Prahara Universias Mercu Buana Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.26486/psikologi.v22i2.1149

Keywords:

konflik pekerjaan-keluarga ibu yang bekerja, pendekatan psikologi indigenous.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan skala konflik pekerjaan-keluarga yang dialami ibu yang bekerja pada istri yang bekerja berbasis pendekatan psikologi  indigenous Melalui pendekatan psikologi indigenous diharapkan dapat menciptakan instrumen pengukuran psikologi dengan aspek yang lebih konstektual. Penelitian ini dilakukan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) karena DIY merupakan salah satu pusat budaya Jawa. Karakteristik subyek penelitian adalah istri yang mengidentifikasikan dirinya sebagai etnis Jawa mempunyai anak yang berusia di bawah 12 tahun yang tinggal bersama suami, bekerja sebagai tenaga professional sebanyak 292. Pengumpulan data penelitian menggunakan skala konflik pekerjaan-keluarga yang dialami ibu yang bekerja, penulisan aitem skala ini mengacu pada aspek hasil temuan dari  penelitian dengan pendekatan  psikologi indigenous  untuk mengeksplorasi konstrak konflik pekerjaan-keluarga. Berdasarkan analisis dengan menggunakan model persamaan struktural yaitu SEM (Struktural Equation Modeling) diperoleh instrumen konflik pekerjaan-keluarga yang dialami ibu yang bekerja pada istri yang bekerja berbasis pendekatan psikologi indigenous. Kontribusi terbesar pada variabel konflik pekerjaan-keluarga adalah dimensi rekan kerja dan yang terendah adalah beban kerja

 

 

References

Badan Pusat Statististik. (2009). Keadaan angkatan kerja di Indonesia. Jakarta: CV Petratama Persada.

Erdwins.C.J, Buffardi.L.C, Casper.W.J., & O`Brien.A.S. (2001).The Relationship of women`s role strain to social support, role satisfaction and self-efficacy. Family Relations, 50(3), 230-238.

Fathurochman, Minza, W. M., & Nurjaman, T.A. (2017). Memahami dan Mengembangkan Indigenous Psychology. Yogyakarta : Pustaka Pelajar - Fakultas Psikologi UGM.

Greenhaus, J. H., & Beutell, N. J. (1985). Sources of conflict between work and family roles. Academy of Management Review, 10, 76–88.

Hammer.L. B., Neal, M. B., Newson, J. T., Brockwood. K. J., & Colton, C. L. (2005). A longitudinal study of the effects of dual–earner cuoples utilization of family-friedly workplace supports on work and family outcomes. Journal of Applied Psychology, 90(4), 799-810.

Handayani, C.S. & Novianto, A. (2004). Kuasa wanita Jawa. Yogyakarta: LKiS.

Hill, E. J. (2005). Work-family facilition and conflict, working fathers and mothers, work-family stressors and support. Journal of Family Issues, 26, 793-819.

Huang, Y. H., Hammer. L. B, Neal. M. B., & Perrin, N. A. (2004). The relationship between work-to-family conflict and family-to-work conflict: A longitudinal study. Journal of Family and Economic Issues, 25(1), 79-100.

Kim, J. L. S. & Ling. C. S. (2001). Work-family conflict of women entrepreneurs in singapore. Women in Management Review, 16(5/6), 204-221.

Koentjaraningrat. (1974). Manusia dan kebudayaan di Indonesia. Jakarta: Djambatan.

Magnis-Suseno, F. (1985). Etika Jawa: Sebuah analisa falsafi tentang kebijaksanaan hidup Jawa. Jakarta: PT Gramedia.

Noor, M. N. (2002). Work-family conflict, locus of control, and women`s well-being: Tests of altenative pathways. The Journal of Social Psychology, 142(5), 645-662.

Noor, M. N. (2004). Work-family conflict, work-family-role salience, and women`s well-being. The Journal of Social Psychology, 144(4), 389-405.

Voydanoff, P. (2004). The Effects of work demands and resources on work-to-family conflict and facilitation. Journal of Marriage and the Famiy, 66, 398-412.

Downloads

Published

2020-08-31

How to Cite

Kuncoro, M. W., Edwina, T. N., & Prahara, S. A. (2020). KONSTRUKSI INSTRUMEN PENGUKURAN KONFLIK PEKERJAAN KELUARGA PADA IBU YANG BEKERJA: BERBASIS PENDEKATAN INDIGENOUS. Insight: Jurnal Ilmiah Psikologi, 22(2), 103–109. https://doi.org/10.26486/psikologi.v22i2.1149

Issue

Section

Articles