HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN KARIR PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.26486/psikologi.v19i2.601Keywords:
Efikasi Diri, Pengambilan Keputusan KarirAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara Efikasi Diri dengan Pengambilan Keputusan Karir pada Mahasiswa Tingkat Akhir Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY). Subjek penelitian adalah 50 mahasiswa tingkat akhir (angkatan 2014) Fakultas Psikologi UMBY. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini yaitu ada hubungan yang positif antara Efikasi Diri dengan Pengambilan Keputusan Karir pada mahasiswa tingkat akhir Fakultas Psikologi. Alat ukur dalam penelitian ini menggunakan Skala Efikasi Diri dan Skala Pengambilan Keputusan Karir. Hasil penelitian menunjukkan hasil korelasi rxy 0,357 (p < 0,05). Hasil ini menunjukkan adanya hubungan positif antara Efikasi Diri dengan Pengambilan Keputusan Karir pada mahasiswa tingkat akhir Fakultas Psikologi UMBY. Sumbangan efektif Efikasi Diri terhadap Pengambilan Keputusan Karir sebesar 12,8%, sisanya dipengaruhi faktor-faktor lain sebesar 87,2%.
References
Alwisol. (2007). Psikologi Kepribadian. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang Press.
Argyropoulou, E.P., Sidiropoulou–Dima-kakou, D., & Besevegis, E. G. (2007). Generalized self-efficacy, coping, career indecision, and vocational choice of senior high school students in greece: implication for career guidance practitioners. Journal of Career Development, 33(4), 316-337.
Bandura, A. (1997). Social learning theory. New York: General Learning Press.
Bandura, A., (2002). Self-Efficacy – The Exercise of Control. New York: W.H. Freeman and Company.
Budiningsih, T. E. (2012). Pengambilan keputusan terhadap perencanaan karir ditinjau dari efikasi diri dan ketepatan pilihan karir pada remaja SMA Negeri Kodya Semarang. Tesis (tidak dipublikasikan). Yogyakarta: Fakultas Psiko-logi Universitas Gadjah Mada.
Ebtanastiti, F.D. & Muis, T. (2004). Survei pilihan karir mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya. Jurnal BK. Volume 04 nomer 03 Tahun 2014. 1 - 10.
Hami, A.E. , Hinduan, Z., & Sulastiana, M. (2006). Gambaran kematangan karir pada calon sarjana di lingkungan Fakultas Psikologi Universitas Padjajaran. Bandung: Fakultas Psikologi Universitas Padjajaran.
Indarti, N. dan Rostiani, N. (2008). Intensi Kewirausahaan Mahasiswa: Studi Perbandingan Antara Indonesia, Jepang dan Norwegia. Jurnal Ekonomika dan Bisnis Indonesia, Vol. 23, No. 4.
Ormrod, J.E. (2009). Psikologi pendidikan membantu siswa tumbuh dan berkembang. Jilid 2.Jakarta: Erlangga.
Munandir. (1996). Program Bimbingan Karier Di Sekolah. Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pendidikan Tenaga Akademik.
Peilouw, F.J, & Nursalim, M. (2013). Hubungan antara Pengambilan Keputusan dengan Kematangan Emosi dan Self Efficacy pada Remaja. Character Vol 01 No 02 Hal:1-6.
Santrock. (2007). Adolescence Perkembangan Remaja: Edisi Keenam. Jakarta : Erlangga.
Sharf, R.S. (2006). Applying career development theory to counseling. California: Wadsworth, Inc.
Syamsi, I. (2000). Pengambilan Keputusan dan Sitem Informasi. Edisi Kedua. Jakarta: Bina Aksara.
Widyastuti, R. J., & Pratiwi, T. I. (2013). Pengaruh self efficacy dan dukungan sosial keluarga terhadap kemantapan pengambilan keputusan karir siswa. Jurnal BK UNESA, 3 (1), 231-238.
Winkell, W.S., & Hastuti, S. (2004). Bimbingan dan konseling di institusi pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi.
Badan Pusat Statistik. 2017. (https://www.bps.go.id/pressrelease/2018/05/07/1484/februari-2018--tingkat-pengangguran-terbuka--tpt--sebesar-5-13-persen--rata-rata-upah-buruh-per-bulan-sebesar-2-65-juta-rupiah.html, diakses tanggal 19 Maret 2017)
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
In line with the license, authors and users (readers, etc.) are allowed to share and adapt the material. In addition, the material must be given appropriate credit, provided with a link to the license, and indicated if changes were made. If authors remix, transform or build upon the material, authors must distribute their contributions under the same license as the original.