ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PT BANK BPD DIY DAN PT BANK BPD JAWA TENGAH 2017-2019

Authors

  • Maria Regina Nansi IST Akprind Yogyakarta
  • Diana Airawaty Universitas Mercu Buana Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.26486/jramb.v7i2.2047

Keywords:

CAR, NPL, NIM, ROA, ROE, OR, LDR

Abstract

Kinerja suatu bank dapat dinilai dengan menganalisis laporan keuangannya. Kinerja dan posisi keuangan bank tercermin dari laporan keuangannya, dimana informasi ini akan bermanfaat bagi pihak eksternal untuk menilai risiko yang mungkin terjadi pada suatu bank. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui kinerja BPD DIY dan Bank Jateng dari rasio-rasio keuangannya yakni Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Operating Ratio (OR), dan Loan to Deposit Ratio (LDR). Jenis penelitian yang digunakan adalah literature review, dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian menggunakan data sekunder, yaitu data tahunan selama periode 2017-2019. Dari hasil penelitian menggunakan analisis proksi rasio keuangan terbukti bahwa kinerja BPD DIY lebih baik dibandingkan Bank Jateng. Untuk meningatkan kinerja bank harus melakukan evaluasi internal agar memperkecil kelemahan dan risiko.

References

Abdelmoula, A. K. (2015). Bank credit risk analysis with a k-nearest-neighbor Classifier: Case of Tunisian banks. Accounting and Management Information Systems, 14(1), 79.

Agustin, PT. & Darmawan, A. (2018). Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Kinerja Keuangan Bank Syariah (Studi pada Bank Umum Syariah yang Terdaftar di Otoritas Jasa keuangan Republik Indonesia Tahun 2014-2016). Jurnal Administrasi Bisnis. Vol. 64 No. 1

Badan Pusat Satatistik. (2021). Diakses dari www.bps.go.id. Diakses pada 12 Oktober 2021

Bank Indonesia. (2012). Surat Edaran No. 14/15/PBI/2012 Tentang Penilaian Kualitas Aset Bank Umum. Jakarta: Indonesia.

Bank Indonesia. (2020). Laporan Perekonomian Indonesia Tahun 2017,2018, 2019. Diakses dari: https://www.bi.go.id/id/publikasi/laporan/Pages/LTBI-2019.aspx , diakses pada 13 Oktober 2021.

Bank BPD DIY. (2020). Annual Report 2017, 2018, 2019. Diakses dari: https://www.bpddiy.co.id/index.php?page=bisnis&sub=laptahunan, diakses pada 12 Oktober 2021

Bank BPD Jawa Tengah. (2020). Annual Report 2017, 2018, 2019. Diakses dari: https://www.bankjateng.co.id/en/about-us/investor-relations/annual-report/, diakses pada 12 Oktober 2021

Faisol, A. (2007). Analisis Kinerja Keuangan Bank pada PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Jurnal Bisnis dan Manajemen. Volume 3 No. 2 Hal 7-170

Fujii, H., Managi, S., & Matousek, R. (2014). Indian bank efficiency and productivity changes with undesirable outputs: A disaggregated approach. Journal of Banking & Finance, 38, 41-50.

González-Hermosillo, B. (1999). Developing indicators to provide early warnings of banking crises. Finance and Development, 36(2), 36.

Hakim, F. (2009). Evaluasi Implementasi Strategi Penurunan Tingkat Non Performing Loan (NPL) di PT Bank Mandiri (Pesero), Tbk. Tesis. Program Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Hutagalung, EN, & Ratnawati, K. (2013). Analisis Rasio Keuangan terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum di Indonesia. Jurnal Aplikasi Manajemen. Vol.11 No.1 Hal. 122-130.

Koudstaal, M., & van Wijnbergen, S. (2012). On risk, leverage, and banks: do highly leveraged banks take on excessive risk? Duisenberg School of Finance-Tinbergen Institute Discussion Paper TI, 12-022.

Kumbirai, M & Webb, R. (2010). A Financial Ratio Analysis of Commercial Bank Performance in South Africa. Africans Journals Online. Vol 2, No. 1

Luo, D., & Ying, Q. (2014). Political connections and bank lines of credit. Emerging Markets Finance and Trade, 50(sup3), 5-21.

Maesaroh, I. (2015). Analisis Rasio Keuangan terhadap Kinerja Keuangan Perbankan yang Terdaftar di BEI Periode 2009-2013. Jurnal Akuntansi dan Bisnis. Vol 15, No 1. Hal 13-22 DOI: http://dx.doi.org/10.20961/jab.v15i1.172

Mawardi, W. (2005). Analisis Faktor Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Keuangan Bank Umum di Indonesia (Studi Kasus pada Bank Umum dengan Total Asset Kurang dari 1 Triliun). Jurnal Bisnis Strategi. Vol.14, No.1, Juli, pp.83-94.

Nansi, MR. (2018). Analisis Strategi Penurunan Non Performing Loan Studi Kasus Pada PT Bank Permata, Tbk. Tesis. Program Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Otoritas Jasa Keuangan. (2021). Diakses dari www.ojk.go.id. Diakses pada 12 Oktober 2021.

Prasanjaya, AAY & Ramantha, IW. (2013). Analisis Pengaruh Rasio CAR, BOPO, LDR dan Ukuran Perusahaan terhadap Profitabilitas Bank yang terdaftar di BEI. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Vol. 4, No. 1, Hal. 230-245.

Restianti, T, & Agustina, L. (2008). The Effect of Financial Ratios on Financial Distress Conditions in Sub Industrial Sector Company. Accounting Analysis Journal. Vol 7(1), 25-33

Shrieves, R. E., & Dahl, D. (2003). Discretionary accounting and the behaviour of Japanese banks under financial duress. Journal of Banking & Finance, 27(7), 1219-1243.

Wahyuningsih, T. dan Swandari, F. (2016). Perbandingan NPL, LDR, CAR, ROA, dan BOPO antara Bank BNI dan Bank BUMN Lain. Jurnal Wawasan Manajemen, 4 (2), 165-173.

Published

2021-11-30

Issue

Section

Jurnal Riset Akuntansi Mercu Buana (JRAMB)