The Effect of Azolla Microphylla in Ration on Meat Physical Quality of Rabbit

Authors

  • Yafiz Ricardo Mercubuana
  • Sri Hartati Candra Dewi Universitas Mercu Buana Yogyakarta
  • FX Suwarta Universitas Mercu Buana Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.26486/teknopro.v2i1.4214

Keywords:

Kelinci, Azolla microphylla, Kualitas Fisik Daging

Abstract

This study aims to evaluate the effect of Azolla microphylla as an alternative mixed feed in rations on the physical quality of meat in broiler rabbits. This research was carried out on March 11 – June 10 2024 in Jagalan Hamlet, Sukoharjo Village, Ngaglik District, Sleman Regency, Yogyakarta Special Region. This research material used 24 rabbits of the Hylla and Hycole types. The meat samples used were taken from the hindleg. The experiment used a completely randomized design (CRD) with a unidirectional pattern, consisting of 4 treatments and 3 replications. The treatment given was the addition of Azolla microphylla flour P0 (0%), P1 (5%), P2 (10%), and P3 (15%). The variables examined in this research include pH, water holding capacity, cooking loss, and meat tenderness. The data obtained were analyzed using Analysis of Variance (ANOVA). The results of analysis of variance showed that the use of Azolla microphylla flour did not affect the physical quality of rabbit meat (P>0.05) for all variables. The research results showed pH values ​​of P0:5.5, P1:5.6, P2:5.5 and P3:5.7. Water holding capacity P0: 31.79%, P1: 39.23%, P2: 46.47%, and P3: 48.62%. Cooking loss P0: 49.99%, P1: 49.36%, P2: 53.11% and P3: 49.13%. Tenderness P0: 440 g/cm2, P1: 473 g/cm2, P2: 520 g/cm2 and P3: 420 g/cm2. Based on the research results, it can be concluded that the use of Azolla microphylla up to 15% does not affect the physical quality of rabbit meat.

References

AOAC. 2005. Official Methods of Analysis of the Association of Official Analytical Chemists. Published by the Association of Official Analytical Chemist. Maryland.

Arifin, J. 2017. SPSS 24 untuk Penelitian dan Skripsi. Jakarta: Kelompok Gramedia.

Biyatmoko, D. 2018. Variasi Lama Perendaman dengan Larutan Ekstrak Nanas (Ananas comosus L. Merr) terhadap Susut Masak dan Uji Organoleptik Daging Ayam Petelur Afkir. Jurnal Sains dan Teknologi. Vol 4 No 1: 7-1.

Brahmantiyo, B., Nuraini, H., dan Rahmadiansyah, D. 2016. Produktivitas Karkas Kelinci Hyla, Hycole dan New Zealand White. DOI: http://dx.doi.org/10.14334/Pros.Semnas.TPV- 2017-p.616-626. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Maluku Utara.

Chatterjee, A., P. Sharma, M. K. Ghosh, M. Mandal, dan P. K. Roy. 2013. Utilisation of Azolla microphylla as feed supplement for crossred cattle. Int. J. Agr. And Food Sci. Technology. 4(3):207-2014.

Choulillah, R. 2016. Pertumbuhan dan hasil tanaman tomat (Solanum lycopersicum L. Karst) pada berbagai dosis Azolla (Azolla microphylla) dan pupuk p. Universitas Jember. Retrieved from http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/77868. Diakses tanggal 11 Juni 2024.

Combes, S. 2004. Valeur nutritionnelle de la viande de lapin. Prod. Anim., 17, 373–383.

Dalle -Zotte, A. 2000. Main factors influencing the rabbit carcass and meat quality. In: Proceedings of the 7th World Rabbit Congress (Valencia, Spain), pp. 1–32.

Djojosuwito, Soediyono. 2000. Azolla, Pertanian Organik dan Multiguna. Kanisius, Yogyakarta.

FAOStat. 2013. FAO Statistical Pocketbook World Food and Agriculture. Food and Agriculture Organization of The United Nations: FAO.

Frasiska, N., S. Mugiyono, dan Roesdiyanto. 2013. Pengaruh kombinasi Azolla microphylla dengan lemna polyrrhiza dan level protein terhadap bobot badan dan laju pertumbuhan itik peking sampai umur 8 minggu. Jurnal Ilmiah Peternakan. 1(2): 654 – 660.

Grimaud. 2012. Manual of Hyplus Rabbit. 1st Ed. Roussay (France): La Corbiere.

Hartadi, H., S. Reksohadiprodjo, dan A.D. Tillman. 2017. Tabel Komposisi Pakan untuk Indonesia. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Heinz, Gunter and Peter Hautzinger. 2007. Meat Procecing Technology. FAO Regional Office For Asia and the Pacific. Bangkok.

Herawati, 2008. Produksi Karkas, Hasil Olahan Dan Perubahan Histology Organ Dan Jaringan Ayam Broiler Dengan Suplemen Fitobiotik Jahe Merah. Disertasi. Program Studi Ilmu Peternakan, Sekolah Pascasarjana, Universitas Gajah Mada. Yogyakarta.

Hernandez, P., Cesari, V., dan Blasco, A.,2008. Pengaruh garis keturunan kelinci genetik terhadap kandungan lipid, aktivitas lipolitik, dan komposisi asam lemak pada daging kaki belakang dan lemak perirenal. Meat Sci. 2008 , 78 , 485–491.

Hatmiko, S. P. 2014. Pengaruh Pakan Fermentasi Menggunakan Bakteri Azotobachter Terhadap pH, Daya Mengikat Air, dan Susut Masak Daging Kelinci. Jurnal. Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya Malang.

Kusumanto, D. 2008. Manfaat Tanaman Azolla untuk ikan. Universitas Jambi, Jambi.

Komariah, S., Rahayu, S., dan Sarjito. 2009. Sifat fisik daging sapi, kerbau, dan domba pada lama postmortem yang berbeda. Buletin Peternakan, 33(3), 183-189.

Lawrie, R. A. 2003. Ilmu Daging. Universitas Indonesia Press, Jakarta.

Lonergan, Elisabet huff and Steven M. Lonergan. 2005. Mechanism of Water-Holding Capacity of Meat: The Role of Postmortem Biochemical and Structural Changes. Departemen of Animal Science of Lowa State University.USA.

Lumpkin., T.A. and D.L. Plucknett. 1982. Azolla as green manure: Use and Management in Crop Production. West View Press Inc. Colorado.

Murti, S., Suharyanto, D., Kaharudin. 2013. Pengaruh Pemberian Kunyit (Curcuma domestica) terhadap Beberapa Kualitas Fisik dan Organoleptik Bakso Daging Itik. Jurnal Sain Peternakan Indonesia. 8(1), 16-24.

Noferdiman dan Zubaidah. 2012. Penggunaan Azolla Microphylla Fermentasi Dalam Ransum Ayam Broiler. Prosiding Seminar Nasional Dan Rapat Tahunan Bidang Ilmu-Ilmu Pertanian BKS-PTN Wilayah Barat Tahun 2012, Fakultas Pertanian Universitas Sumatra Utara. Medan Hal. 792-799.

Nurwahidah. 2017. Nilai Nutrisi Silase Pakan Lengkap Berbasis Azolla untuk Ternak Kambing Peranakan Etawa. Skripsi. Universitas Hasanuddin. Makassar.

Nurwantoro, & Mulyani, S. (2003). Dasar Teknologi Hasil Ternak. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro. Semarang.

Prissa, 2014. Susut Masak Daging dan pH Daging Itik Manila Lokal Afkir Berdasarkan Sistem Pemeliharaan dan Lokasi yang Berbeda. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Jendral Soedirman. Purwokerto.

Raja W, Rathaur P, John SA, and Ramteke PW. 2012. Azolla: An Aquatic Pteridophyte With Great Potential. International Journal of Research in Biological Sciences. 2(2): 68–72.

Raras, A., R. Muryani, dan W. Sarengat. 2017. Pengaruh Pemberian Tepung Azolla Fermentasi (Azolla microphylla) Terhadap Performa Ayam Kampung Persilangan. Universitas Diponegoro. Semarang. Jurnal Peternakan Indonesia, Februari 2017. Vol. 19(1): 30–36.

Reny, D. T. 2009. Keempukan Daging dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. Lampung.

Rinanto, A. U., O. A. Kustanti, dan Widigdyo. 2018. “Pengaruh Penggunaan Tepung Daun Belimbing Manis (Averrhoa carambola L.) Sebagai Substitusi Pakan Kelinci Terhadap Performa Kelinci Hyla Hycole.” Aves. 12(1): 1907–14.

Sadeghi, R., Zarkami, R., Sabetraftar, K., dan Van Damme, P. 2013. Ulasan beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan Azolla sp. CJES Caspian Journal of Environmental Sciences. 11(1), 65–76.

Sarwono, B., 2003. Kelinci Potong dan Hias. AgroMedia Pustaka. Jakarta.

Setiawan, M. A. 2009. Karakteristik karkas, Sifat fisik dan kimia daging rex dan lokal. Skripsi. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suparmin, A. 2012. Si Hijau Kecil yang Dianggap Sebagian Orang Merugikan. Diakses dari http://ahmad suparmin.blog.ugm.ac.id/2012/05/30/si-hijau-kecil -yang- 47 dianggap- sebagian-orang-merugikan/. Diakses tanggal 14 Juni 2024.

Soeparno. 2015. Ilmu dan Teknologi Daging.Edisi Revisi. Universitas Gadjah Mada Press: Yogyakarta.

Supartoto, P., Widyasunu, Rusdiyanto, dan M. Santoso. 2012. Eksplorasi Potensi Azolla microphylla dan Lemma polirhizza sebagai produsen biomas bahan pupuk hijau, pakan itik dan ikan. Prosiding Seminar Nasional Unsoed, Purwokerto. Hal. 217 – 125.

Suradi. 2004. Potensi dan Peluang Teknologi Produk Kelinci. Balai Penelitian Ternak : Bogor. Lokakarya Nasional Potensi dan Peluang Pengembangan Usaha Kelinci 16-17.

Van Laack, R. L. J. M., S. G. Stevens, and K. J. Stalders. 2001. The Influence Of Ultimate pH and Intramuscular Fat Content on Pork Tenderness and Tenderization. J. Anim. Sci., 79: 392-397.

Wijayanti, Dian. 2014. Uji Kadar Protein Dan Organoleptik Daging Sapi Rebus Yang Dilunakkan Dengan Sari Buah Nanas (Ananas Comosus). Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah, Surakarta.

Yuana, R. I. A., Unggul P. J., dan Chomsin S. W. 2014. Pengaruh Royal Jelly terhadap Kandungan Protein Daging Sapi yang Dipapar Radiasi Gamma. Skripsi. Universitas Brawijaya.

Downloads

Published

2025-05-30

Issue

Section

Articles