Korelasi antara Kecanduan Internet dengan Kualitas Tidur pada Mahasiswa Rantau di Yogyakarta
Keywords:
Kualitas Tidur, Kecanduan Internet, Mahasiswa RantauAbstract
Internet telah menjadi kebutuhan yang tidak dapat dihindari lagi. Tanpa disadari internet menjadi kebutuhan primer hampir bagi setiap orang, bahkan ada yang telah mencapai golongan addict atau kecanduan. Penggunaan internet di malam hari pada mahasiswa membuat mereka mengalami masalah tidur. Penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasi ini memiliki tujuan penelitian antara lain untuk mengetahui hubungan kecanduan internet dengan kualitas tidur pada mahasiswa rantau di Yogyakarta. Penelitian menggunakan desain korelasi product moment (pearson correlation). Adapun jumlah subjek penelitian ini sebanyak 63 orang yang dipilih dengan menggunakan purposive sampling. Internet Addiction diukur menggunakan kuesioner Internet Addiction Test (IAT) dan Kualitas Tidur diukur dengan Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Hasil koefisien (rxy) = 0.601 dan tingkat signifikansi (p) = 0.001 (p < 0.050). Memiliki koefisien determinasi (R2) yang diperoleh sebesar 0.361 menunjukkan bahwa variabel kecanduan internet memiliki kontribusi sebesar 36% terhadap variabel kualitas tidur dan sisanya 64% dipengaruhi oleh faktor lain. Berdasarkan hasil analisis data, disimpulkan bahwa ada hubungan positif antara penggunaan internet dengan kualitas tidur pada mahasiswa rantau di Yogyakarta. Sehingga apabila tingkat kecanduan internet meningkat maka kualitas tidur buruk, begitu sebaliknya apabila tingkat kecanduan internet rendah maka kualitas tidur membaik.