Pengembangan LKS Matematika Berbasis Learning Cycle 5E Untuk Memfasilitasi Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa SMA

Penulis

  • Dhita Murti Santari Universitas PGRI Yogyakarta
  • Maria Magdalena Endang Susetyawati Universitas PGRI Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.26486/jm.v4i1.855

Kata Kunci:

LKS, Learning Cycle 5E, Kemampuan Pemecahan Masalah, ADDIE

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan LKS Matematika berbasis Learning Cycle 5E untuk memfasilitasi kemampuan pemecahan masalah matematis siswa SMA kelas XI MIPA dengan materi pokok penerapan turunan fungsi yang memenuhi aspek valid, praktis, dan efektif. Pengembangan LKS ini menggunakan metode ADDIE yang melalui tahapan analyze, design, development, implementation, evaluation. Tahap analisis memuat 3 langkah yaitu analisis kebutuhan, kurikulum, pemilihan bahan ajar. Tahap desain yaitu membuat rancangan untuk LKS yang dikembangkan dan membuat instrumen penelitian. Tahap pengembangan yaitu pembuatan serta penilaian kevalidan LKS. Tahap penerapan yaitu menggunakan LKS dalam kegiatan pembelajaran dan pengisian angket respon. Tahap evaluasi yaitu menilai aspek kepraktisan dan keefektifan LKS. LKS ini diuji cobakan di kelas XI MIPA 2 SMA Negeri 1 Pajangan dengan jumlah siswa 33 orang. LKS yang dikembangkan dinyatakan valid, praktis, dan efektif. Pada aspek kevalidan diperoleh skor 1) 2,95 dari ahli media; 2) 3,00 dari ahli materi; serta 3) 3,15 dari guru matematika SMA, dari skor maksimal 4,00. Aspek kepraktisan memperoleh skor 3,03 dari angket respon siswa dan 3,04 dari guru dari skor maksimal 4,00. Aspek keefektifan memperoleh skor 1) indikator memahami masalah 74,75; 2) indikator merumuskan masalah 64,85; 3) indikator menerapkan strategi 88,33; serta 4) indikator menjelaskan hasil 65,15.

Biografi Penulis

Dhita Murti Santari, Universitas PGRI Yogyakarta

Pendidikan Matematika Universitas PGRI Yogyakarta

Maria Magdalena Endang Susetyawati, Universitas PGRI Yogyakarta

Pendidikan Matematika Universitas PGRI Yogyakarta

Referensi

Amir, A. 2015. “Pemahaman Konsep dan Pemecahan Masalah dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal Logaritma, III(1): 13-28.

Astuti, dan Sari, N. 2017. “Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) pada Mata Pelajaran Matematika Siswa Kelas X SMA. Jurnal Cendekia, 1(2): 13-24.

Depdiknas. 2008. Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Devitasari, P. I. 2017. Pengaruh Pembelajaran Model Learning Cycle 5E Terhadap Peningkatan Minat dan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas XI SMK N 2 Yogyakarta. eprints.uny.ac.id.

Gunantara, G., Suarjana, M., & Riastini, P. N. 2014. “Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas Vâ€. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1): 1–10.

Handayani, I. G. A., Sadra, I. W., & Ardana, I. M. 2014. “Pengaruh Model Siklus Belajar 5E Berbasis Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari Pengetahuan Awal Siswaâ€. E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha, 3(3).

Jana, P. 2017. “Pembinaan Olimpiade Matematika Kelas VA CI SD Negeri Ungaran I Yogyakartaâ€. Jurnal Pengabdian Masyarakat J-DINAMIKA, 2(2): 125.

Jana, P. 2017. “Analisis Kesalahan Mahasiswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika pada Pokok Bahasan Vektorâ€. Jurnal Mercumatika, 3(1): 9.

Kemendikbud. 2017. Matematika: SMA/MA/SMK kelas XI. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Khomsiatun, S., & Retnawati, H. 2015. “Pengembangan Perangkat Pembelajaran Dengan Penemuan Terbimbing Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalahâ€. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 2(1): 92–106.

Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. 2015. Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: PT Refika Aditama.

Matutina, J. A., 2014. Pengembangan Lembar Kerja Siswa Mata Pelajaran Matematika Materi Bentuk Aljabar Dengan Pendekatan Kontekstual Untuk Siswa SMP Kelas VII. Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Novitasari, W., Suherman, & Mirna. 2014. “Pengaruh Model Pembelajaran Learning Cycle Terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas Xâ€. E-Journal UNP, 3(2): 60–64.

Permendikbud No. 37 tahun 2018 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. 2018. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Prastowo, A. 2011. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif: Menciptakan Metode Pembelajaran yang Menarik dan Menyenangkan. Yogyakarta: Diva Press.

Purboningsih, D. 2015. Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan Guided Discovery pada Materi Barisan dan Deret untuk Siswa SMK Kelas X. Penelitian disajikan dalam Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Yogyakarta.

Purwanto, N. 2004. Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Situmorang, R. M., Muhibbuddin, & Khairil. 2015. “Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sistem Ekskresi Manusiaâ€. Jurnal EduBio Tropika, 3: 87–90.

Sudjana, N. 2013. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosgakarya.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian dan Pengembangan. Bandung: Alfabeta.

Suherman, E., & dkk. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Thobroni, M. 2016. Belajar & Pembelajaran (Teori dan Praktik). Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Undang-undang Republik Indonesia No.20 Th 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2003. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Widoyoko, E. P. 2009. Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Diterbitkan

2020-04-15

Terbitan

Bagian

Articles