Hubungan antara Perilaku Overprotective Orang Tua dengan Kecemasan Sosial Remaja
Keywords:
Perilaku Overprotective Orang Tua, Kecemasan Sosial, RemajaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan signifikasi antara perilaku overprotective orang tua dengan kecemasan sosial remaja. Hipotesis dalam penelitian ini, terdapat hubungan antara perilaku overprotective orang tua dengan kecemasan sosial remaja. Karakteristik subjek dalam penelitian ini remaja laki-laki dan perempuan, remaja yang berusia 12-21 tahun. Cara pengambilan subjek dengan metode skala jenis likert, menggunakan skala perilaku overprotective orang tua dan juga skala kecemasan sosial. Pengambilan subjek dengan menggunakan korelasi product moment dari Pearson. Hasil analisi diperoleh perilaku overprotective ayah 0,225 (p>0,05) dan perilaku overprotective ibu 0,276 (p>0,05). Hal ini menunjukan bahwa terdapat korelasi antara perilaku overprotective (ayah dan ibu) dengan kecemasan sosial remaja. Koefisien determinasi (R2) untuk perilaku overprotective orangtua (ibu) adalah 0,076 yang berarti sebesar 7,6% perilaku overprotective orang tua (ibu) dapat mempengaruhi kecemasan sosial remaja dan sisa 92,4% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Sedangkan determinasi (R2) untuk perilaku overprotective (ayah) sebesar 0,051, yang artinya 5,1 % perilaku overprotective (ayah) dapat mempengaruhi kecemasan sosial remaja dan 94,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti peneliti.