Hubungan antara Dukungan Sosial Keluarga dengan Burnout Akademik pada Mahasiswa yang Sedang Mengerjakan Skripsi di Universitas Mercu Buana Yogyakarta
Keywords:
burnout akademik, dukungan sosial keluarga, skripsiAbstract
Mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi seringkali dihadapkan berbagai tuntutan dan hambatan yang akan menjadi tekanan bagi mereka dan dapat mengakibatkan stress berkepanjangan hingga burnout. Salah satunya tuntutan dari orang sekitar, terutama orang tua dan keluarga dekat untuk segera menyelesaikan skripsinya. Ada berbagai penelitian pendahuluan yang mengatakan bahwa dukungan dari sekitar dapat mengurangi tekanan yang dirasakan oleh mahasiswa. Hal ini menjadi inspirasi dalam penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial keluarga dengan burnout akademik pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Metode pengumpulan data menggunakan alat ukur Skala Dukungan Sosial Keluarga oleh Adil (2022) dan Skala Burnout Akademik (Maslach Burnout Inventory-Student Survey) yang dikembangkan oleh Schaufeli, dkk (2022). Subjek penelitian sebanyak 121 orang dengan kriteria mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di Universitas Mercu Buana Yogyakarta dalam rentang usia 21-25 tahun. Teknik analisis penelitian menggunakan korelasi product moment dengan hasil penelitian bahwa terdapat hubungan negatif antara dukungan sosial keluarga dengan burnout akademik pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Artinya, semakin tinggi dukungan sosial keluarga yang dirasakan mahasiswa, maka burnout akademik yang dimiliki akan semakin rendah, dan sebaliknya semakin rendah dukungan sosial keluarga yang dirasakan mahasiswa akan menunjukkan semakin tinggi burnout akademik yang dimiliki mahasiswa.