Hubungan antara Konformitas dengan Cyberbullying di Grup Facebook Keluh Basah Lele Berulah

Authors

  • Aziz Nur Fuad Universitas Mercu Buana Yogyakarta
  • Ratri Pratiwi Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Keywords:

Cyberbullying, Facebook, Konformitas

Abstract

Facebook adalah salah satu media sosial yang digemari di Indonesia yang memiliki sisi positif dan sisi negatif, salah satu sisi negatif adalah cyberbullying. Jika dalam suatu kelompok terdapat anggota yang melakukan cyberbullying karena tidak ingin ditolak oleh kelompoknya, disebut dengan konformitas Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konformitas dengan cyberbullying di grup Facebook Keluh Basah Lele Berulah. Pengambilan subjek menggunakan teknik purposive sampling. Subjek penelitian berjumlah 103 subjek yang berasal dari anggota grup Facebook Keluh Basah Lele Berulah yang berusia 18-25 tahun. Metode pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan skala yang peneliti susun berdasarkan aspek konformitas dari Baron dan skala cyberbullying dari Willard. Hasil uji reliabilitas Corbach Alpha konformitas sebesar 0,736 dan variabel cyberbullying sebesar 0,909. Penyebaran skala dilakukan secara online dengan menggunakan google formulir. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi Spearman-rho. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh koefisien korelasi r = 0,111 dan p = 0,265 (p > 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada korelasi antara konformitas dengan cyberbullying di grup Facebook Keluh Basah Lele Berulah. Artinya, tinggi atau rendahnya tingkat konformitas tidak mempengaruhi tinggi atau rendahnya tingkat cyberbullying di grup Facebook Keluh Basah Lele Berulah. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi tambahan dalam penelitian selanjutnya yang akan membahas tentang konformitas, cyberbullying, atau penelitian korelasi antara hubungan konformitas dengan cyberbullying. Selain itu diharapkan pengguna media sosial Facebook untuk tidak terlibat dalam perilaku cyberbullying.

Published

2024-07-31