Usaha Tampil Menarik di Dunia Maya: Kajian Self – Esteem dengan Perilaku Narsistik Pengguna Media Sosial Instagram pada Remaja
Keywords:
Self-esteem, Perilaku narsistik, remajaAbstract
Media sosial Instagram menjadi fasilitas para remaja untuk menampilkan diri ke publik sebagai upaya meningkatkan self-esteem. Disisi lain, individu dengan kecenderungan narsistik memiliki self-esteem yang kuat tetapi tidak sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara self – esteem dengan perilaku narsistik pengguna media sosial instagram pada remaja. Hipotesis yang diajukan untuk diuji dalam penelitian ini adalah adanya hubungan positif antara self-esteem dengan perilaku narsistik pengguna media sosial instagram pada remaja. Subjek dalam penelitian ini berusia 13 – 21 tahun, jumlah subjek dalam penelitian ini 100 subjek serta memiliki dan aktif dalam menggunakan media sosial instagram. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala perilaku narsistik dan skala self-esteem. Metode analisis data yang digunakan yaitu analisis korelasi pearson. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh koefisisen korelasi (rxy) = 0,887 dengan taraf signifikan p< 0,000 yang berarti adanya hubungan positif antara self-esteem dengan perilaku narsistik pengguna media sosial instagran pada remaja. Nilai koefisien determinan (R2) sebesar 0,769 menunjukkan bahwa variabel self-esteem dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perilaku narsistik pengguna media sosial Instagram pada remaja dengan kontribusi sebesar 76,9% dan sisanya 23,1% dipengaruhi oleh variabel lainnya. Individu perlu berhati-hati dalam menggunakan media sosial Instagram agar tidak memunculkan sikap nasrsistik. Temuan-temuan penelitian dalam konteks dunia cyber dapat berkontribusi dalam upaya peningkatkan kesejahteraan masyarakat di eradigital.