Self-Compassion sebagai Upaya Mengasihi Diri: Ditinjau dari Perbedaan Jenis Kelamin dan Jenis Perguruan Tinggi

Abstract

Self-compassion atau welas diri merupakan salah satu kondisi yang diperlukan oleh mahasiswa, sebab mahasiswa kerap kali memiliki perasaan rendah diri dan penerimaan yang kurang terhadap diri sendiri. Rendahnya perasaan welas diri berdampak pada pandangan dan sikap negatif mahasiswa terhadap dirinya. Oleh sebabnya penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan welas diri pada mahasiswa, ditinjau dari jenis kelamin dan jenis perguruan tinggi. Subjek dari penelitian ini terdiri dari 90 mahasiswa pada rentang usia 18-25 tahun dan berasal dari berbagai perguruan tinggi. Metode pengumpulan data menggunakan skala Self-compassion yang dikembangkan oleh Sugianto, Suwartono, dan Sutanto (2020). Teknik analisis data yang digunakan adalah independent two-way ANOVA 2x2 design. Hasil analisis data menunjukkan bahwa ditinjau dari jenis kelamin, antara laki laki dan perempuan ditemukan nilai F = 1,342 dengan p = 0,250 (p>0,05) yang berarti tidak ada perbedaan yang signifikan pada welas diri ditinjau dari jenis kelamin. Sementara itu, ditinjau dari jenis perguruan tinggi diperoleh nilai F = 0,420 dengan p = 0,519 (p>0,05) yang berarti tidak ada perbedaan yang signifikan pada welas diri ditinjau dari jenis perguruan tinggi. Analisis lanjutan menemukan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan pada welas diri mahasiswa ditinjau dari interaksi antara jenis kelamin dan perbedaan jenis perguruan tinggi dengan F = 0,984 dan p = 0,324 (p>0,05).