PERAN AYAH DALAM PENGASUHAN ANAK
DOI:
https://doi.org/10.26486/psikologi.v17i2.687Keywords:
peran ayah, pengasuhan, anakAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran ayah dalam pengasuhan anak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus (case study). Partisipan penelitian ini adalah 2 orang ayah yang berperan langsung dalam mengasuh anaknya yaitu periode anak usia dini 4-6 tahun, pra remaja 6-12 tahun dan remaja 18-21 tahun. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara mendalam. Partisipan penelitian ini adalah KR dan HR. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa peran KR pada anak usia dini dalam membina kedekatan dengan anak dengan cara menemani anak ketika bermain yaitu membuatkan aneka mainan dari kertas seperti pesawat terbang dan kapal laut. KR memberikan kebebasan bermain pada anak seperti bermain balok atau mobil-mobilan di dalam rumah tetapi KR selalu mengawasi anak. Pada usia 2,5 sampai 3 tahun KR telah melatih anak untuk mandiri seperti makan, mandi, berpakaian ataupun toilet training. Peran HR terhadap anak pra remaja yaitu sering menemani anak belajar misalnya mengajari anak ketika sedang mengerjakan pekerjaan rumah. HR mengijinkan anaknya untuk melihat televisi tentang tata cara mengambar untuk mengembangkan bakat anak. Sementara itu peran ayah pada anak remaja, kedua partisipan mengijinkan anak untuk bermain dengan siapa saja asalkan saat bermain anak tersebut ingat waktu shalat, istirahat serta saatnya belajar. Kedua partisipan saat mengasuh anaknya yang remaja lebih mendalami masalah pada remaja terutama masalah pergaulannya. Oleh karena itu dalam membentengi anak dari pengaruh yang nantinya akan berefek negatif pada anak dengan cara memperkuat masalah agama, bagaimana cara memilih teman yang baik karena apabila anak tersebut memiliki teman yang baik maka akan berefek baik juga pada diri anak tersebut tetapi bila anak salah memilih teman maka anak juga akan terjerumus pada masalah yang berakibat kurang baik untuk masa depan anak tersebutReferences
Abdullah, S.M. (2009). Keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan Anak (Paternal Involvement) : Sebuah Tinjauan Teoritis. Insight, 7(1).
Andayani, B., & Koentjoro. (2004). Psikologi Keluarga : Peran Ayah Menuju Coparenting. Cetakan Pertama. Surabaya : Citra Media.
Andayani, B., & Koentjoro. (2012). Psikologi Keluarga : Peran Ayah Menuju Coparenting. Sidoarjo : Laros.
BKKBN. (2009). Buku Penyuluhan Bina Keluarga Remaja (BKR), Pegangan Kader Tentang Pembinaan Anak Remaja. Jakarta : Direktorat Pengembangan Ketahanan Keluarga Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional.
BKKBN. (2013). Buku Penyuluhan Bina Keluarga Balita Bagi Kader. Menjadi Orang tua Hebat dalam mengasuh anak (usia 0-6 tahun). Jakarta. http://www.slideshare.net/ruangterang/cara-menjadi-orang-tua-hebatbuku-1-bina-keluarga-balita. Diakses Sabtu, 05 September 2015.
Ariyanti, F. (2012). Ayah : Forgotten Contributors to Children Development. https://fitriariyanti.wordpress.com/2012/08/05/ diakses tanggal 30 November 2014.
Artikel. Ineke’s. (2011). Middle Childhood Parenting (Pengasuhan Orang Tua Anak Usia Tengah). http://inekesmile.bl ogspot.co.id/2011/04/middle-childhood-parenting-pengasuhan.html. Diakses sabtu, 05 september 2015.
Artikel. Noer, (2009). Peran Ayah dalam Kecerdasan Emosi Ana. http://www.muhammadnoer.com/2009/04/peran-ayah-dalam-kecerdasanemosional-anak/. Diakses tanggal 25 oktober 2014.
Artikel. Conley. M, (2012). Persistence is Learned from Fathers, Says Study. http://abcnews.go.com/Healt/persistence-learned fathersstudy/story?id=16571927. Diakses tanggal 18 oktober 2014.
Artikel. Verauli, (2009). Peran Ayah dan Ibu Berbeda Untuk Pengasuhan Anak. http://female.kompas.com/read/2009/10/05/1918304/peran.ayah.dan.ibu.berbeda.untuk.pengasuhan.anak. Diakses tanggal 2 November 2014.
Balikpapan Pos. Minggu, 26 Juli 2015. Apa Jadinya Jika Ayah Tak Terlibat dalam Pengasuhan Anak?. ?. http://www.balikpapanpos.co.id/berita/detail169548-apa-jadinya jika-ayah-tak-terlibat-dalam-pengasuhan-anak-html. Diakses sabtu, 05 september 2015.
Berns, R.M. (1997). Child, Family, School, Community :Socialization and Support. New York: Rinehart and Winston, Inc.
Bigner, J.J. (1994). Parent Child Relations : an Introduction to Parenting (Fourth edition). New Jersey : Prentice Hall, Inc.
Brooks, J. (1987). The Process of Parenting. New York :Mayfield Publishing Company.
Brooks, J. (1991). The Process of Parenting. New York : Mayfield Publishing Company.
Brooks, J. (2001). The Process of Parenting. New York :McGraw-Hill.
Brooks, J. 2011. The Process of Parenting. New York :McGraw-Hill.
Cresswell, J.W. (1998). Qualitative Inquary and Research Choosing Among Five Tradition. London : Sage Publication Inc.
Creswell, J.W. (2010). Research Design : Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Dagun, S. M. (1990). Psikologi Keluarga. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Duvall, E. M., & Miller, B. C. (1993). Marriage and Family Development. New York : Harper and Row Publisher.
Elia, H. (2000). Peran Ayah dalam Mendidik Anak. Veritas : Jurnal Teologi dan Pelayanan, 1(1), 105-113.
Fatmasari. (2013). Dinamika Kedekatan Hubungan-Anak: Perbedaan Kedekatan Ayah-Ibu dengan Anak Laki-laki dan Anak Perempuan TahapRemaja Akhir pada Keluarga Jawa. Electronic theses & dissertation (ETD). Gadjah Mada University.
Fox, G.L., & Bruce, C. (2001). Conditional Fatherhood: Identity Theory and Parental Investment Theory as Alternative Sources of Explanation of Fathering. Journal Marriage and Family, 63, 394-403.
Friedman, M.M., Bowden, V.R., & Jones, E.G. (2003). Family Nursing : Research, Theory, and Practice. Fiveth Edition. New Jersey: Pearson Education, Inc.
Golombak., & Susan. (1994). Gender development. New York : Cambridge University Press.
H.I.M. (2013). Ayahku Idolaku, Anakku Sahabatku. Jakarta : Visimedia.
Hart, J. (2002). The Importance of Fathers in Children's Asset Development.
Krist, T. (2013). Belajar Menjadi Ayah. Jakarta : Elex Media Komputindo.
Leerkes, E. M., & Burney, R. V. (2007). Infancy: The Development of Parenting Efficacy Among New Mothers and Fathers. Volume 12, No.45-67.
Lie, Anita., & Prasasti, Sarah. (2004). 101 Cara Membina Kemandirian dan Tanggung Jawab Anak. Jakarta : Elex Media Komputindo.
Lamb, M. E. (1981). The Role of The Father in Child Development. Second edition. New York : John Wiley & Sons.
Lamb, M. E. (1997). Father and Child Development: An Introductory Overview and Guide. Dalam M. Lamb (ed). The Role of The Father in Child Development Third Edition (1-18). New York: John Wiley & Sons, Inc.
McAdoo, J.L. (1993). Understanding Fathers: Human Services Perspectives in Theory and Practice. http://npin.org/library/2001/n00598/n00598.htm/.
McBride, B. A., Schoppe, S. J., & Rane, T. R. (2002). Child Characteristics, Parenting Stress, and Parental Involvement : Fathers versus Mothers. Journal of Marriage and the Family, 64, 998-1011.
Mulyana, D. (2003). Metode Penelitian Kualitataif (Paradikma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya). Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Moleong, L.J. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Nurvita, M. (2008). Kepercayaan Diri Pada Anak Ditinjau Dari Persepsi Terhadap Peran Pengasuhan Ayah. Skripsi. Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.
Poerwandari, K. (2005). Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian Perilaku Manusia. Depok. Mugi Eka Lestari.
Purnamasari, S.E. (2007). Handout Mata Kuliah wawancara. Yogyakarta: Fakultas Psikologi. Universitas Mercu buana Yogyakarta.
Soetjiningsih. (2004). Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya. Jakarta : PT. Rhineka Cipta.
Soerjono, S. (1990). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta : PT. Rajawali.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: CV. Alfabeta.
Suharsini, K.A. (1993). Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktek). Jakarta : Rineka Cipta.
Sujayanto, G. (1999). Kiat Menjad Ayah yang Hangat. Diunduh dari http://library.gunadarma.ac.id/repository/files/97904/10504077/babi.pdf.
Smith, J.A. (2013). Dasar-dasar Psikologi Kualitatif, Pedoman Praktis Metode Penelitian. Bandung : Nusa Media.
Thevenin, L. (1993). Mathering and Fathering The Gender Difference in Child. New York : McGraw-Hill, Inc.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with INSIGHT: Jurnal Ilmiah Psikologi agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the Insight right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Insight. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Insight.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).