IMPLEMENTASI NILAI-NILAI LUHUR BUDAYA PENCAK SILAT SEBAGAI PENDIDIKAN KARAKTER SISWA DI SEKOLAH
Keywords:
Karakter, Pencak Silat, Nilai LuhurAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan nilai-nilai luhur budaya pencak silat dalam membentuk karakter siswa yang sesuai dengan budaya bangsa Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan. Metode studi kepustakaan adalah metode yang digunakan dengan mengutamakan literatur dan referensi dengan mengaitkan masalah yang ada di lapangan dan teori yang terkait. Berdasarkan hasil studi kepustakaan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pencak silat dapat dijadikan salah satu cara pendidikan karakter melalui nilai luhur budaya yang tertanam di dalam pencak silat tersebut. Berbagai aspek dapat dicapai dalam rangka pendidikan karakter melalui pencak silat, yaitu pada aspek pengembangan mental spiritual (cinta kepada Tuhan YME), pada aspek pengembangan seni budaya (cinta tanah air), kemudian pada aspek pengembangan bela diri (menggunakan keahliannya hanya dalam hal kebaikan), dan pada aspek pengembangan olahraga (menjunjung tinggi sportifitas). Hakikatnya, tujuan pendidikan karakter melalui pencak silat adalah rekulturisasi kearifan lokal sebagai upaya meningkatkan karakter siswa. Dengan nilai-nilai yang terkandung dalam pencak silat maka cara ini dianggap tepat untuk meningkatkan karakter siswa karena diambil dari kearifan lokal budaya setempat.
References
Alwi, Hasan. dkk. (2008). Sejarah Perkembangan Pencak Silat. Yogyakarta: Andi Yogyakarta
Ginanjar, Arya. 2018. Pembentukan Habit Menerapkan Nilai-nilai Reigious, Sosial, dan Akademik. Semiloka Pendidikan Karakter. Yogyakarta: UNY.
Kholis, M. Nur. 2016. Aplikasi Nilai- Nilai Luhur Pencak Silat Sarana Membentuk Moralitas Bangsa. Jurnal Sportif. 2(2). 76-84.
Lickona, Thomas. 2012. Character Matters. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Lickona, Thomas. 2013. Pendidikan Karakter: Panduan Lengkap Mendidik Siswa. Menjadi Pintar dan Baik. Bandung: Penerbit Nusa Media.
Maemonah. 2012. Aspek- Aspek Pendidikan Karakter. Forum Tarbiyah. 1(10). 1-13.
Muhyi & Purbojati. 2014. Penguatan Olahraga Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Nusantara. Jurnal Budaya Nusantara. 1(2). 141-147.
Nusufi, Maimun. 2015. Hubungan Kelentukan Dengan Kemampuan Kecepatan Tendangan Sabit Pada Atlet Pencak Silat Binaan Dispora Aceh (PPLP dan DIKLAT) Tahun 2015. Jurnal Ilmu Keolahragaan. 14(1). 25-46.
Prasetyo, Agus& Rivasintha. 2011. Konsep Urgensi dan Implementasi Pendidikan Karakter di sekolah. Diunduh dari https://www.kompasiana.com/agusprasetyo/ pada 16 Agustus 2018.
Raharjo, S.E. 2010. Pendidikan Karakter Sebagai Upaya Menciptakan Akhlak Mulia: Balitbang Kemendiknas di Jakarta. Dalam Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan. 3:339-238.
Sjarkawi. 2006. Pembentukan Kepribadian Anak. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.