STICK DAN NUGGET ANTIOKSIDAN DAUN LIDAH BUAYA (Aloe Vera L.) SEBAGAI SOLUSI PENGOLAHAN PRODUK SAMPING STICK DAN NUGGET KORO (Canavaliaensiformis L) ORGANIK

Authors

  • Wahyu Setya Ratri Fakultas Pertanian UST, Jl. Batikan No 6 Yogyakarta
  • M.Th. Darini Fakultas Pertanian UST, Jl. Batikan No 6 Yogyakarta

Abstract

Hasil samping olahan stick dan nugget adalah ampas stick dan nugget yang mengandung gizi, oleh karena itu penelitian ini bertujuan mengolah ampas stick dan nugget menjadi makanan (cemilan) yang bernilai ekonomi dan menyehatkan dengan menambahkan daging lidah buaya (Aloe vera) sebagai sumber antioksidan. Uji analisis dan perhitungan ekonomi dengan menghitung nilai IRR (IRR < 0 atau IRR > 0) sebagai uji kelayakan produk, dilakukan di laboratorium pangan Fakultas Pertanian Yogyakarta bulan Januari – Mei 2017, selain itu dilakukan uji organoleptik yang melibatkan 30 sampel responden diambil secara acak. Dari hasil uji laboratorium pada nugget dan stick diperoleh hasil kandungan karbohidrat 24.3% dan 36.7%, protein 11.34% dan 10.22%, lemak 37.8% dan 15.66%, serta antioksidan 1.98% dan 1.97%. Hasil uji organoleptik diperoleh nugget hampir 100% responden tidak dapat membedakan nugget dari segi rasa, warna, dan aroma, sedangkan pada stick 30% responden mengestick dan nuggeti perbedaan stick dari ampas stick dan nugget dari segi warna (kurang cerah), dan rasa (ada rasa stick dan nugget), 50% responden tidak dapat membedakan, dan 20% ragu-ragu. Secara ekonomi masih terbuka peluang untuk memasarkan nugget dan stick, karena nilai IRRnya 2.34 dan 1.45, keuntungan tambahan pada pengrajin stick dan nugget sebesar Rp 350.000/sekali produksi, dengan nilai jual Rp 25.000/bungkus (@500 gram) dan nilai jual Rp 1000/bungkus (@100 gram). Sehingga perlu adanya sinergi antara akademisi (peneliti), pengrajin stick dan nugget, dan pemerintah sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan pengrajin.

References

Anonim, 2012, Harga Kedelai Tak Sebanding Dengan Nasib Petani, Opini pada Harian Kedaulatan Rakyat, hal 8

Anonim a, 2015, Prosentase perbandingan kandungan gizi koro tunggak dan kedelai dalam 100 g biji kering, www.deptan.go.id

Anonim b, 2015, Konsumsi rata-rata per kapita per minggu beberapa komoditas penting di Kodya Yogyakarta Lima Tahun Terahkir, www.bps.go.id

Anonim, 2016, Harga Komoditas Hortikultura 2016, www.deptan.go.id

Anonim, 2008, Kebijakan Ekspor dan Impor Kedelai Di Indonesia, Outlook Ekspress

Dananjoyo. A, 2015, Analisis Kelayakan Finansial Usaha Tempe, Skripsi.Semarang : Fakultas Teknologi Pangan, Universitas Negeri Semarang

Diniyati, Nazulina, 2015, Pengaruh Penggunaan Sari Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) sebagai Koagulan dalam Pembuatan Tahu Biji Saga (Adenanthera pavonina linn),http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/fsce

Ekafitri, 2013, Analisis Biaya dan Keuntungan Usaha Pengolahan Kedelai Pada Perusahan Adi Karya Kelurahan Keraton Kabupaten Banjar. Skripsi Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat

Ibrahim, 2003, Pemanfaatan Iles-iles (Amorphophallus oncophylus) sebagai Bahan Pengenyal pada Pembuatan Tahuâ€. Jurnal Teknologi Kimia dan Industri, 1:79-85.

Kartika, Ratna. Adi, dkk, 2015, Kajian Agribisnis Produk Olahan Susu Menggunakan Koro Tunggak, Proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) DIKTI

Kasmir dan Jakfar, 2004, Analisis Kuantitatif. Pembiayaan Perusahaan Pertanian. Penerbit IPB Press Maharani, Amelia, Dessy Kurniawati, Nita Aryanti. 2012. “Pengaruh Agen Pengendap Alami terhadap Karakteristik Tahuâ€. Jurnal TeknologiKimia dan Industri, 1:528-533.

Purwadi. 2010. “Kualitas Fisik Keju Mozzarella dengan Bahan Pengasam Jus Jeruk Nipisâ€. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak, 2 (5):33-40

Rahardi dan Hartono, 2003, Pengantar teori dan kasus Ekonomi Pertanian. Penerbit Penebar Swadaya Jakarta

Rukmana, 2006, Efektifitas Asam Sitrat Sebagai Bahan Penggumpal Dan Pengawet Pada Produk

Tahu. Surabaya: JurusanTeknologi Pangan, FTI, Universitas Veteran. Suherliyanti. Lely, 2003, Analisis Kelayakan Finansial Perusahaan Tahu Di Kabupaten Sumedang, Skripsi, Fakultas Pertanian Universitas Pajajaran Bandung

Suryaningrum, 2014, Tempe: Mikrobiologi dan Biokimia Pengolahan serta Pemanfaatannya. Yogyakarta: PAUPangan dan Gizi.

Suratiyah. Ken, 2015, Hand out: Manajemen Tataniaga, Fakultas Pertanian UGM, Tidak Dipublikasikan

Triyono, Agus. 2010. “Mempelajari Pengaruh Penambahan Beberapa Asam Pada Proses Isolasi Protein Terhadap Tepung Protein Isolat Kacang Hijau (Phaseolus radiates L.)â€. Semarang : FakultasTeknik, Universitas Diponegoro Semarang

Umar, 2003, Analisis untuk Bahan Makanan dan Pertanian. Edisi II. Bandung: PenerbitAlumni

Downloads

Published

2019-04-02

Issue

Section

Articles