ANALISIS KEBUTUHAN DAN KARAKTERISTIK EFEKTIVITAS MODUL ELEKTRONIK BERBASIS ETHNOMATEMATIKA MASYARAKAT LUMAJANG
Keywords:
Modul Elektronik, Ethnomatematika, Masyarakat LumajangAbstract
Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan bagaimana kebutuhan dan karakteristik efektivitas modul elektronik berbasis Ethnomatematika masyarakat Lumajang pada era new normal, khususnya bagi guru matematika sekolah menengah pertama (SMP). Pengumpulan data dilakukan dengan cara survei online melalui google formulir yang telah divalidasi oleh ahli bahasa, praktisi, dan dua ahli materi dengan responden sebanyak 32 guru matematika jenjang SMP/ Sederajat di Lumajang, Jawa Timur, Indonesia. Data analisis dilakukan dengan model Analysis Interactive Miles-Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, pengambilan keputusan dan verifikasi. Subjek penelitian sebanyak 32 guru mata pelajaran matematika SMP di Lumajang. Hasil analisa data menunjukkan guru matematika kelas VII SMP Negeri di Lumajang yang sudah berpengalaman mengajar matematika masih memiliki pengetahuan yang minim tentang Ethnomatematika, literasi digital tentang kemampuan mengaplikasikan media pembelajaran online berada pada kategori bisa. Kendala penerapan pembelajaran bernuansa Ethnomatematika selama era new normal yang dihadapi guru antara lain pengetahuan tentang Ethnomatematika masih kurang, belum ada e-modul berbasis Ethnomatematika, dan peserta didik kurang aktif dalam pembelajaran. Konteks budaya lokal Lumajang yang dapat dikembangkan antara lain satuan lokal, kontek budaya situs biting, pura mandara giri semeru agung, model geometri krucut dari tumpukan pasir, monumen pahlawan, batik khas lumajang dan hasil bumi khas Lumajang. Materi matematika yang perlu dikembangkan berbasis Ethnomatematika antara lain aritmatika sosial dan kesebangunan. Semua responden setuju bahwa diperlukan sebuah pengembangan modul elektronik berbasis Ethnomatematika konteks masyarakat Lumajang dengan karakteristik berupa modul elektronik yang mampu membelajarkan diri sendiri, konten utuh mulai materi sampai evaluasi, memiliki daya adaptif yang tinggi, dan mudah dalam mengaplikasikan.
References
Gunawan, I. (2013). Metode penelitian kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara, 143.
Jati, S. P., Mastur, Z., & Asikin, M. (2019). Potensi Ethnomatematika untuk Mengembangkan Kemampuan Komunikasi Matematis. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 2, 277–286.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1992). Analisis data kualitatif. Jakarta: UI press.
Moleong, L. J. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif, cetakan ketujuh belas. Penerbit PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Munir, M., Ahmad Awaluddin Baiti, M. P., Destiana, B., Aliyavi, A., Marlina, D., Kurniawan, E. E., & Guru, K. M. (n.d.). LAPORAN PROGRAM PPM.
Mustakim, M. (2020). EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING MENGGUNAKAN MEDIA ONLINE SELAMA PANDEMI COVID-19 PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA. Al Asma: Journal of Islamic Education, 2(1), 1–12.
Nugroho, K. U. Z., Widada, W., Zamzaili, Z., & Herawaty, D. (2019). Pemahaman Konsep Matematika melalui Media Youtube dengan Pendekatan Ethnomatematika. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 4(1), 96–106.
P21. (2019). Framework for 21st Century Learning. Partnership for 21st Century Learning. Retrieved from http://static.battelleforkids.org/documents/p21/ P21_Framework_ Brief.pdf
Purwoko, R. Y., Nugraheni, P., & Nadhilah, S. (2020). Analisis Kebutuhan Pengembangan E-Modul Berbasis Ethnomatematika Produk Budaya Jawa Tengah. Jurnal Mercumatika: Jurnal Penelitian Matematika Dan Pendidikan Matematika, 5(1), 1–8.
Rachmawati, I. (2012). Eksplorasi Ethnomatematika masyarakat Sidoarjo. Ejournal Unnes, 1(1).
Sofanudin, A. (2020). Kebijakan Pendidikan di Era New Normal.
Suarsana, I. M. (2013). Pengembangan e-modul berorientasi pemecahan masalah untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa. JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia), 2(2).
Wahyuni, A., Tias, A. A. W., & Sani, B. (2013). Peran Ethnomatematika dalam membangun karakter bangsa. Makalah Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika, Prosiding, Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY, Yogyakarta: UNY.