Pengaruh Interaksi Metode Latihan dengan Koordinasi Mata-Kaki Terhadap Keterampilan Bermain Sepakbola

Authors

  • Alvan Aditya Pradana Universitas Sebelas Maret, Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.26486/jsh.v2i2.2022

Keywords:

Massed Practice, Distributed Practice, Sepak bola

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh interaksi antara metode latihan dan koordinasi mata-kaki terhadap keterampilan bermain sepak bola. Penelitian ini merupakan penelitian ekperimen dengan rancangan faktorial 2 x 2. Teknik analisis data pada penelitian ini rencananya menggunakan ANAVA. Sebelum menguji dengan ANAVA, terlebih dulu digunakan uji prasyarat analisis data dengan menggunakan uji normalitas sampel (Uji Lilliefors dengan α = 0,05 %) dan Uji homogenitas varians (Uji Bartlett dengan α = 0,05 %). Berdasarkan hasil penelitian bisa diambil kesimpulan bahwa 1) siswa yang memiliki koordinasi mata-kaki tinggi dengan metode distributed practice, memiliki peningkatan keterampilan bermain sepakbola sebesar 197,813. Siswa yang memiliki koordinasi mata-kaki tinggi dengan metode massed practice memiliki peningkatan keterampilan bermain sepakbola sebesar 199,525. Jadi siswa yang memiliki koordinasi mata-kaki tinggi lebih sesuai menggunakan metode massed practice. 2) Siswa yang memiliki koordinasi mata-kaki rendah dengan metode distributed practice memiliki peningkatan keterampilan bermain sepakbola sebesar 178,388. Siswa yang memiliki koordinasi mata-kaki rendah dengan metode massed practice memiliki peningkatan keterampilan bermain sepakbola sebesar 196,325. Jadi siswa yang memiliki koordinasi mata-kaki rendah lebih sesuai menggunakan metode distributed practice.

References

Aji, R. B. (2016). Sepak Bola dan Eksistensi Bangsa Dalam Olimpiade Masa Orde Lama (1945-1966). MOZAIK HUMANIORA, 16(1), 92–103.

Ardianta, & Hariadi, I. (2017). Pengembangan Model Latihan Passing dan Control pada Atlet Sepak Bola Usia Dini. Indonesia Performance Journal, 1(2), 112–118.

Efendi, R. (2016). Pengaruh Metode Latihan Practice Session, Test Session Dan Motivasi Berprestasi Terhadap Keterampilan Menendang Dalam Sepak Bola. Jurnal Pendidikan UNSIKA.

Hadi, F. soffan, Haryanto, E., & Fahrial Amiq. (2016). Pengaruh Latihan Ladder Drills Terhadap Peningkatan Kelincahan Siswa U-17 Di Persatuan. Jurnal Pendidikan Jasmani.

Handoko, A. H. (2018). Analisis Kemampuan Teknik Dasar Pemain Sepak Bola SSB Deli Serdang United Kabupaten Deli Serdang. Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi). https://doi.org/10.21831/jorpres.v14i1.19982

Hermansyah. (2016). Pengaruh Latihan Single Multiple Jupm dan Double Multiple Jump Terhadap Power Otot Tungkai Pada Siswa Anggota Ekstrakulikuler Sepak Bola SMAN 1 SAKRA Tahun Pelajaran 2015/2016. Jurnal Ilmiah Mandala Education.

Hutajulu, P. T. (2013). Meningkatkan Ketrampilan tehnik dasar passing sepak bola melalui pengembangan model belajar permainan pada siswa putra kelas V Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan.

Hutajulu, P. T. (2016). Pengaruh Latihan High Intensity Interval Training Dalam Meningkatkan Nilai Volume Oksigen Maksimum Atlet Sepabola Junior (U-18). PENJAKORA.

Nasution, A. (2018a). Survei Teknik Dasar Berman Sepak Bola Pada Siswa Smkt Somba Opu Kabupaten Gowa. Ilmu Keolahrgaan, 1(1), 1–10.

Nasution, A. (2018b). Survei Teknik Dasar Berman Sepak Bola Pada Siswa Smkt Somba Opu Kabupaten Gowa. Ilmu Keolahrgaan.

Pratama, I. R. (2015). Pengaruh Daya Ledak dan Latihan Kekuatan terhadap Hasil Jump Heading. Journal of Sport Sciences.

Saputro, D. B., & supriyadi. (2017). Pengembangan Model Latihan Passing dan Control pada Atlet Sepak Bola Usia Dini. Indonesia Performance Journal.

Downloads

Published

04-10-2021

Issue

Section

Articles